Berbagai teknik seni rupa dua dimensi perlu untuk diketahui, terutama bagi kamu yang hendak membuat karya seni rupa. Hal ini karena teknik-teknik seni rupa dua dimensi ini adalah dasar dalam membuat suatu prakarya seni rupa.
Lantas, apa itu seni rupa dua dimensi? Dan apa saja teknik dalam seni rupa dua dimensi? Berikut ulasannya!
Pengertian Seni Rupa Dua Dimensi
Seni rupa dua dimensi adalah karya seni yang memiliki dua ukuran atau sisi. Tepatnya, karya seni dua dimensi ini hanya memiliki panjang dan lebar saja. Seni rupa ini juga tidak memiliki ruang karena tidak memiliki ketebalan atau ketinggian.
Contoh seni rupa dua dimensi adalah lukisan, seni grafis, ilustrsi, batik, poster, dan masih banyak lagi. Adapun unsur-unsur seni rupa dua dimensi meliputi, titik, garis, bidang, bentuk, warna, gelap terang, ruang dan kedalaman.
Teknik-teknik Seni Rupa Dua Dimensi
1. Teknik Plakat
Teknik plakat merupakan teknik melukis dengan cat minyak, cat poster, atau cat akrilik. Teknik ini berupa menciptakan goresan yang tebal dengan tujuan mendapatkan hasil yang pekat dan padat.
2. Teknik Transparan
Teknik transparan adalah teknik untuk melukis seni rupa menggambar dengan menggunakan cat air. Sapuan warna dalam kanvas untuk melukis harus tipis, agar menghasilkan karya yang dihasilkan tampak transparan.
3. Teknik Kolase
Teknik kolase adalah teknik yang akan memberikan hasil lukisan abstrak (realis), hal ini karena teknik ini terbuat dari potongan-potongan kertas yang ditempelkan dengan menggunakan lem.
4. Teknik Merekat, Menggunting, dan Menempel (3M)
Teknik 3M ini merupakan proses manipulasi lembaran kertas yang akan menjadi suatu bentuk karya seni tiga dimensi.
5. Teknik Linier
Teknik linier merupakan teknik yang menggambarkan objek menggunakan pola garis menggunakan pensil atau pena.
6. Teknik Blok
Teknik blok adalah teknik yang digunakan untuk menutupi objek lukis dengan menggunakan satu warna yang sama di atas gambar.
7. Teknik Arsir
Teknik arsir dibuat dengan menorehkan pensil, tinta, spidol, atau alat lain yang berupa garis berulang yang akan menimbulkan kesan gelap terang hingga gradasi.
8. Teknik Dussel
Teknik dussel merupakan teknik menggambar dengan cara menggosok sehingga menimbulkan kesan gelap terang atau tebal tipis. Alat yang digunakan dalam teknik ini adalah pensil, crayon, dan konte.
9. Teknik Siluet
Teknik siluet merupakan teknik menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna sehingga menimbulkan kesan siluet.
10. Teknik Semprot
Teknik semprot merupakan teknik melukis dengan cara menyemprotkan bahan cat air dengan menggunakan sprayer. Jika ingin menggunakan teknik yang satu ini, maka kamu harus sangat berhati-hati ketika tengah menyemprot setiap poin lukisan. Contoh lukisan teknik ini adalah gambar reklame.
11. Teknik Tempera
Teknik tempera merupakan teknik yang dilakukan khusus pada dinding yang masih basah, sehingga hasilnya akan menyatu dengan desain arsiteknya.
Demikianlah ulasan seputar mengenal seni rupa dua dimensi, lengkap dengan tekniknya. Semoga bermanfaat!
Komentar
Posting Komentar